Pages

Sunday, November 2, 2014

Contoh Proposal Penelitian Biologi : Pengaruh Pemberian Air terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman Cabai

Senang bisa membantu... Gunakan secara positif yaa :)



http://www.jessicacindy97.blogspot.com

Kata Pengantar
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan bimbingan-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan proposal ini. Semoga proposal “Pengaruh Dosis Pemberian Air Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman Cabai” ini dapat digunakan sebagai acuan dan petunjuk bagi pembaca dalam meneliti pengaruh dosis pemberian air terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai.
Selain itu proposal ini telah saya usahakan semaksimal mungkin dan tentunya ada banyak pihak yang terlibat dalam pembuatan proposal ini. Untuk itu, tidak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu.
Harapan saya yaitu semoga proposal ini membantu menambah pengalaman dan wawasan bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk dan isi proposal ini sehingga kedepannya menjadi lebih baik.
Tetapi tidak lepas dari semua itu, saya juga menyadari bahwa masih ada kekurangan, baik dari segi penyusunan bahasa maupun segi lainnya. Akhirnya, saya berharap semoga proposal “Pengaruh Dosis Pemberian Air Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman Cabai” ini dapat diambil manfaatnya bagi pembaca.http://www.jessicacindy97.blogspot.com

Cikarang, Oktober 2014


Jessica Cindy Calista











Daftar Isi
Kata Pengantar …………………………………………………………………………..    1
Daftar Isi …………………………………………………………………………………    2
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ………………………………………………………………………    3
1.2. Rumusan Masalah ……………………………………………………………………   3
1.3. Tujuan Percobaan ……………………………………………………………………    3
1.4. Manfaat Percobaan …………………………………………………………………..   3
BAB II. KAJIAN TEORI
2.1. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan ………………………………………..   4
2.2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan ……………...    4
2.3. Peran Air Bagi Tanaman ……………………………………………………………     4
BAB III. METODOLOGI
3.1. Alat dan Bahan ………………………………………………………………………   5
3.2. Variabel ………………………………………………………………………………   5
3.3. Hipotesis ……………………………………………………………………………..   5
3.4. Langkah Kerja ……………………………………………………………………….   5
BAB IV. HASIL PENGAMATAN
4.1. Tabel Hasil Pengamatan ……………………………………………………………..    7
4.2. Pembahasan ………………………………………………………………………….   8
BAB V. KESIMPULAN
Kesimpulan ………………………………………………………………………………    9

Daftar Pustaka            …………………………………………………………………………..     10
Lampiran ………………………………………………………………………………...     11



BAB I.                        PENDAHULUAN
                        1.1.      Latar Belakang
Air merupakan sumber kehidupan. Semua makhluk hidup membutuhkan air. Air adalah faktor yang menentukan kehidupan tanaman. Tanaman memerlukan air untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Tanpa adanya air, tumbuhan tidak bisa melakukan berbagai macam proses kehidupan.
Tanaman cabai merupakan bahan masakan yang sering digunakan manusia. Cabai bermanfaat bagi kehidupan manusia.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka saya melakukan percobaan yang berjudul “Pengaruh Dosis Pemberian Air Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman Cabai”.
1.2.      Rumusan Masalah      
a.       Apakah pemberian air berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai?
b.      Dosis air manakah yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai?
  1.3.      Tujuan Percobaan
              Tujuan dari percobaan ini adalah :
a.       Mengetahui pengaruh pemberian air terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai.
b.      Mengetahui pemberian dosis air yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai.
1.4.      Manfaat Percobaan
            Manfaat dari percobaan ini adalah :
a.       Dapat mengetahui pengaruh pemberian air terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai.
b.      Dapat mengetahui pemberian dosis air yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai.





BAB II.         KAJIAN TEORI
                       2.1.        Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan
a.       Pertumbuhan
Pertumbuhan adalah proses pertambahan volume yang irreversible (tidak dapat balik) karena adanya pembelahan mitosis atau pembesaran sel ; dapat pula disebabkan oleh keduanya.
b.      Perkembangan
Perkembangan adalah terspesialisasinya sel-sel menjadi struktur dan fungsi tertentu.

                       2.2.        Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
a.       Faktor luar / Faktor Eksternal
Faktor luar yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan adalah air, nutrisi, suhu, kelembapan, oksigen, dan cahaya.
b.      Faktor dalam / Faktor Internalhttp://www.jessicacindy97.blogspot.com
Faktor dalam yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan adalah gen dan hormon.
                       2.3.        Peran Air Bagi Tanaman
Air berfungsi antara lain untuk fotosintesis, mengaktifkan reaksi enzimatik, menjaga kelembapan, dan membantu perkecambahan biji. Tanpa air, reaksi kimia dalam sel tidak dapat berlangsung sehingga mengakibatkan tumbuhan mati.










BAB III.        METODOLOGI
                       3.1.        Alat dan Bahan
a.       Alat
·      Pot kecil 4 buah
·      Gelas ukur
·      Pensil
·      Buku catatan
·      Batang bambu
·      Timbangan
b.      Bahan
·      Biji cabai
·      Tanah kompos (daun teh)
·      Air keran
                       3.2.        Variabel
a.       Variabel kontrol
Variabel kontrol    :ukuran pot, jumlah tanah, jenis tanah, jenis     tanaman, tinggi tanaman, lokasi penanaman.
b.      Variabel bebas
Variabel bebas       : dosis air 150 ml, 100 ml, 50 ml, tanpa air.
c.       Variabel terikat
Tinggi batang dan jumlah daun.
                       3.3.        Hipotesis
·         Pemberian air berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai.
·         Dosis air yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai adalah 100 ml.
                       3.4.   Langkah kerja
a.       Menyiapkan alat dan bahan.
b.      Mengeringkan biji cabai selama 2 jam.
c.       Menimbang massa tanah kompos (600 gram).
d.      Memasukkan tanah yang sudah ditimbang ke dalam pot A.
e.       Meletakkan 4 biji cabai ke dalam pot A.
f.       Mengulangi langkah c,d, dan e untuk pot B, pot C, dan pot D.
g.      Menyiram pot A, pot B, pot C, dan pot D secara rutin (dosis air sama) selama 20 hari.
h.      Memilih 1 tanaman di setiap pot dengan tinggi yang sama dan menggunakan tanaman-tanaman tersebut sebagai bahan percobaan.
i.        Menancapkan batang bambu ke sebelah tanaman cabai pada tiap pot.
j.        Menghitung jumlah daun pada tiap tanaman, menggaris bagian batang bambu yang tingginya sama dengan tinggi tanaman awal, lalu mencatat hasilnya dalam tabel hasil pengamatan.
k.      Menyiram pot B dengan air 50 ml, pot C dengan air 100 ml, dan pot D dengan air 150 ml setiap dua hari sekali.
l.        Melakukan pengamatan setiap 2 hari sekali, menggaris tinggi tanaman pada batang bambu, menghitung jumlah daun, dan mencatatnya pada tabel hasil pengamatan.






















BAB IV.         HASIL PENGAMATAN
                        4.1.      Tabel Hasil Pengamatan
Hari ke/Tgl
Tinggi tanaman (cm)
Jumlah Daun (cm)
A
B
C
D
A
B
C
D
20/31 Agustus
11,5
11,5
11,5
11,5
9
9
9
9
22/2 September
11,7
12,3
12,1
12,5
9
9
9
9
24/4 September
12,4
13,5
13,3
13,8
9
9
9
10
26/6 September
12,7
14,4
14,6
14,4
9
9
9
10
28/8 September
12,9
14,7
14,9
14,8
9
9
10
10
30/10 September
13,1
15,4
15,7
15,5
10
10
10
10
32/12 September
13,3
16,3
16,4
16,4
10
10
10
10
34/14 September
13,5
17,2
17,2
17,0
10
10
10
10
36/16 September
13,6
18,3
18,1
17,4
10
10
11
11
38/18 September
13,7
19,2
18,9
18,3
9
11
11
11
40/20 September
13,7
20,2
19,8
18,6
9
11
11
11
Ket. : Tanggal penyiraman berselang-seling dengan tanggal pengamatan. Pengamatan dilakukan selama 20 hari.










                        4.2.      Pembahasan
                                    Rata-rata pertumbuhan tanaman :
Pot A

Pot B
(Tinggi akhir-awal) : jumlah pengamatan
=0,22 cm





(Tinggi akhir-awal) : jumlah pengamatan
=0,87 cm



Pot C

Pot D
(Tinggi akhir-awal) : jumlah pengamatan
=0,83 cm




(Tinggi akhir-awal) : jumlah pengamatan
=0,71 cm



                                    Jumlah daun :
Pot A

Pot B
Jumlah daun pada awal pengamatan yaitu 9, lalu bertambah 1 menjadi 10 di hari ke 30, lalu ada 1 daun yang gugur di hari ke 38, sehingga jumlah daun pada akhir pengamatan yaitu 9 helai.

Jumlah daun pada awal pengamatan yaitu 9, lalu bertambah 1 menjadi 10 di hari ke 30, bertambah 1 daun lagi menjadi 11 di hari ke 38, sehingga jumlah daun pada akhir pengamatan yaitu 11 helai.

Pot C

Pot D
Jumlah daun pada awal pengamatan yaitu 9, lalu bertambah 1 menjadi 10 di hari ke 28, bertambah 1 daun lagi menjadi 11 di hari ke 36, sehingga jumlah daun pada akhir pengamatan yaitu 11 helai.

Jumlah daun pada awal pengamatan yaitu 9, lalu bertambah 1 menjadi 10 di hari ke 26, bertambah 1 daun lagi menjadi 11 di hari ke 36, sehingga jumlah daun pada akhir pengamatan yaitu 11 helai.



BAB V.           KESIMPULAN

Pemberian air berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai. Dosis air yang optimum untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabai adalah 50 ml. Tanaman cabai yang paling cepat tumbuh adalah tanaman yang diberi air 50 ml.

7 comments:

  1. terima kasih... izin copy...sangat membantu

    ReplyDelete
  2. sangat bermanfaat, terima kasih!!! Izin copy!!!

    ReplyDelete
  3. Izn nyontoh min ☺. Terima kasih...

    ReplyDelete
  4. izin nyontoh juga ya min. sangat sangat membantu aku.. 😍

    ReplyDelete
  5. ijin copy min. sangat membantu

    ReplyDelete